Apa itu Repeater? Pengertian, Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya

Adanpedia
Reapeater

Sebuah jaringan internet bergantung pada berbagai elemen dan komponen pendukung untuk berfungsi dengan optimal. Salah satu komponen penting dalam jaringan adalah repeater, yang berperan dalam meningkatkan koneksi internet.

Repeater berfungsi untuk memperkuat sinyal agar dapat dikirim melalui jarak yang lebih jauh dan memperluas jangkauan jaringan Wi-Fi di rumah atau kantor. Dengan menggunakan repeater, Anda dapat memastikan bahwa sinyal Wi-Fi mencapai area yang sebelumnya tidak terjangkau atau yang terhalang oleh dinding atau struktur bangunan.

Penempatan repeater yang strategis dapat membantu mengatasi masalah sinyal Wi-Fi yang lemah di beberapa bagian rumah atau kantor. Dengan cara ini, repeater memastikan bahwa koneksi internet tetap stabil dan dapat diakses di seluruh area yang diinginkan.

Untuk memahami lebih lanjut tentang repeater dan fungsinya, simak penjelasan berikut ini.

Pengertian Repeater

Repeater adalah perangkat khusus yang dirancang untuk menerima dan memperluas jangkauan sinyal Wi-Fi. Agar dapat menggunakan repeater, Anda harus berada dalam area jangkauan sinyal Wi-Fi utama terlebih dahulu. Setelah itu, repeater akan memperkuat sinyal dan memperluas cakupan jaringan tanpa mempengaruhi kualitas pengiriman data antar node.

Selain untuk Wi-Fi, terdapat juga repeater yang digunakan untuk kabel. Repeater kabel berfungsi untuk memperkuat sinyal yang ditransmisikan melalui kabel jaringan. Biasanya, dalam jarak tertentu, alat ini diperlukan untuk menjaga kekuatan sinyal data. Dengan menggunakan repeater kabel, dua lokasi yang agak jauh dapat terhubung secara efektif.

Selain nama repeater, perangkat ini juga dikenal dengan sebutan lain sesuai dengan fungsinya. Banyak orang menyebut repeater sebagai W-Fi booster karena kemampuannya dalam memperkuat sinyal Wi-Fi. Ada pula yang menyebutnya Wi-Fi extender karena fungsinya dalam memperluas jangkauan sinyal Wi-Fi.

Fungsi Repeater

Repeater memiliki berbagai fungsi penting dalam jaringan, di antaranya:

1. Memperluas Jangkauan Sinyal Wi-Fi

Fungsi utama repeater adalah untuk memperluas jangkauan sinyal Wi-Fi. Perangkat ini meningkatkan dan memperluas daya transfer data jaringan, sehingga menghasilkan koneksi yang lebih maksimal. Tanpa repeater, jaringan Wi-Fi hanya dapat diakses di area tertentu dan tidak dapat dijangkau secara menyeluruh.

2. Mempercepat Penerimaan dan Pengiriman Data

Repeater juga berfungsi untuk mempercepat penerimaan dan pengiriman data. Pengguna dapat merasakan manfaat langsung dari fungsi ini ketika berselancar di internet. Aktivitas browsing, download, dan upload dapat dilakukan dengan kecepatan yang lancar sesuai dengan bandwidth yang tersedia.

3. Mengoptimalkan Sinyal Wi-Fi

Metode pengulangan transfer data pada repeater berfungsi untuk memperkuat dan mengoptimalkan sinyal Wi-Fi. Perangkat ini dapat menangkap sinyal yang ada dan menambahkannya ke akses jaringan internet. Dengan cara ini, pengguna tetap dapat mengakses jaringan Wi-Fi secara optimal, meskipun berada sedikit jauh dari pemancar utama.

4. Mengganti Kabel Jaringan

Penggunaan kabel jaringan biasanya memerlukan biaya yang cukup mahal. Repeater dapat menggantikan peran kabel jaringan sebagai penghubung di suatu area. Selain lebih praktis, penggunaan repeater juga relatif lebih ekonomis dibandingkan dengan pemasangan kabel jaringan.

Jenis-Jenis Repeater

Adapun jenis-jenis repeater antara lain yaitu:

1. Telephone Repeater

Telephone repeater adalah jenis repeater yang sering digunakan pada saluran telepon. Perangkat ini berfungsi untuk memperkuat sinyal telepon yang mengalami degradasi akibat jarak tempuh yang jauh. Dengan adanya telephone repeater, setiap pengguna dapat selalu menerima sinyal telepon dengan kualitas yang baik, meskipun berada pada jarak yang cukup jauh dari sumber sinyal.

2. Optical Communications Repeater

Jenis repeater selanjutnya adalah optical communication repeater. Repeater ini berfungsi untuk memperkuat sinyal dalam kabel serat optik. Di dalam kabel serat optik, fototransistor mengubah pulsa cahaya (light pulses) menjadi sinyal berbentuk elektrik. Sinyal elektrik ini kemudian diperkuat menggunakan amplifier. Selanjutnya, sinar laser mengubah kembali sinyal elektrik menjadi pulsa cahaya, sehingga menghasilkan sinyal yang kuat dan berkualitas.

3. Radio Repeater

Seperti namanya, radio repeater adalah perangkat yang berfungsi untuk memperkuat sinyal radio. Perangkat ini biasanya dilengkapi dengan beberapa antena yang berperan sebagai penerima (receiver) dan pemancar (transmitter). Radio repeater bekerja dengan memancarkan ulang sinyal secara lebih kuat, sehingga mampu menembus berbagai objek penghalang yang dapat mengurangi kualitas sinyal.

Cara Kerja Repeater

Repeater, yang berfungsi untuk memperkuat sinyal atau memperluas jangkauan jaringan, memiliki cara kerja spesifik untuk menjalankan fungsinya.

Beberapa komponen utama pada repeater berperan dalam memperkuat sinyal. Biasanya, repeater dilengkapi dengan beberapa antena yang bekerja dalam dua fungsi utama. Antena receiver menerima sinyal yang dipancarkan oleh server.

Sinyal yang diterima oleh antena receiver kemudian diproses dalam perangkat receiver. Proses ini melibatkan perubahan frekuensi sinyal untuk menghasilkan kekuatan sinyal yang lebih baik. Sinyal yang sudah diperkuat kemudian dipancarkan kembali melalui antena transmitter.

Repeater menggunakan dua sistem untuk beroperasi: sistem analog dan sistem digital. Sistem digital menangkap dan mengirim data dalam format angka biner (binary). Sementara itu, sistem analog menerima dan mengirim sinyal dalam format analog.

Kelebihan dan Kekurangan Repeater

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kelebihan utama dari repeater adalah kemampuannya untuk memperluas jangkauan jaringan. Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah batasan jumlah repeater yang dapat digunakan dalam satu jaringan.

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan repeater dalam jaringan komputer yang perlu Anda ketahui:

Kelebihan:

  • Repeater dapat memperkuat sinyal yang lemah, meningkatkan kualitas koneksi jaringan.
  • Repeater memungkinkan jaringan untuk mencakup area yang lebih luas tanpa kehilangan kekuatan sinyal.
  • Perangkat ini relatif murah dan sederhana dalam penggunaannya.
  • Dengan menggunakan repeater, kinerja jaringan dapat meningkat, terutama dalam area yang sulit dijangkau.
  • Repeater dapat mentransmisikan ulang data untuk mencakup jarak yang lebih jauh.
  • Repeater dapat membantu mengatasi berbagai hambatan saat transmisi data, seperti dinding atau struktur bangunan.

Kekurangan:

  • Repeater tidak dapat membagi atau mengatur lalu lintas jaringan, sehingga tidak dapat membatasi atau mengelola lalu lintas data.
  • Karena tidak dapat membagi lalu lintas, repeater tidak bisa memisahkan lalu lintas dari satu koneksi ke koneksi lainnya.
  • Penggunaan repeater dalam satu jaringan memiliki batasan jumlah. Penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan tabrakan lalu lintas dan meningkatkan gangguan.
  • Repeater tidak dapat menghubungkan atau bekerja dengan berbagai arsitektur jaringan yang berbeda.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai repeater. Kami berharap tulisan ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda. Sekian dan terimakasih!

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.