Pengertian Printer Laserjet, Fungsi, Keunggulan dan Kekurangannya

Daftar Isi
Printer Laserjet

Memilih jenis printer yang akan dibeli sangat penting karena setiap printer memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk penggunaan pribadi di rumah, mungkin dampak negatif akibat salah memilih printer tidak begitu terasa. Namun, berbeda halnya dengan penggunaan di lingkup perusahaan. Kesalahan dalam membeli printer dapat mengakibatkan produktivitas terhambat dan biaya pencetakan yang boros.

Sebagai contoh, di lingkungan kantor yang sangat mementingkan produktivitas, printer laser umumnya lebih sering digunakan. Mengapa demikian? Meskipun kualitas warna pada hasil cetakannya tidak sebagus printer inkjet, printer laser dapat mencetak lebih cepat dengan kualitas teks yang lebih baik daripada kualitas teks hasil cetakan inkjet.

Pengertian Printer Laserjet

Printer laser adalah perangkat pencetak yang menggunakan teknologi laser untuk mencetak. Sumber warnanya bukan tinta, melainkan toner yang tersimpan di dalam kartrid (cartridge), di mana toner tersebut berbentuk bubuk kering. Printer ini biasanya digunakan untuk pencetakan hitam putih karena efisiensi dan efektivitasnya yang rata-rata lebih baik dibandingkan dengan printer inkjet. Namun, printer laser dengan konfigurasi empat kartrid juga tersedia untuk pencetakan berwarna.

Printer laser pertama kali muncul untuk keperluan komersial pada tahun 1975 melalui model 3800 yang dirilis oleh IBM. Printer ini dirancang untuk menjadi bagian dari pusat data dan dapat mencetak 215 halaman per menit.

Kemudian, Xerox memperkenalkan model 9700 yang didemonstrasikan kepada publik pada tahun 1977 di sebuah konferensi komputer nasional di Dallas, Texas. Pada tahun 1979, Canon mengembangkan printer laser untuk komputer desktop, namun pangsa pasarnya tetap untuk segmen bisnis. Demikian pula dengan Xerox Star 8010 yang diluncurkan pada tahun 1981.

Hewlett Packard adalah yang pertama kali memproduksi printer laser untuk kalangan umum. Lini produk ini diluncurkan pada tahun 1984 dengan nama HP LaserJet, dan masih bertahan hingga kini.

Seperti yang disebutkan di atas, printer laser umumnya digunakan di lingkungan perkantoran. Selain karena kecepatan cetaknya dan kualitas teks yang dihasilkan, biaya operasionalnya juga lebih ekonomis dalam jangka panjang.

Harga printer laser memang lebih mahal. Bahkan, toner jauh lebih mahal daripada tinta. Namun, untuk menilai seberapa ekonomis penggunaan sebuah barang, jangan hanya melihat harganya. Dalam hal ini, salah satu tolok ukur yang bisa digunakan untuk menilai sisi ekonomis sebuah toner adalah seberapa banyak jumlah kertas yang bisa dicetak. Toner mampu mencetak jauh lebih banyak halaman dibandingkan dengan tinta yang digunakan pada printer inkjet.

Dalam hal penyimpanan, toner juga lebih tahan lama. Berbeda dengan tinta yang sering mengering ketika hanya digunakan sesekali atau tidak digunakan dalam waktu lama, toner tidak memiliki masalah seperti itu karena bentuknya yang berupa serbuk.

Kelebihan dan Kekurangan Printer Laserjet

Berikut beberapa kekurangan dan kelebihan dari printer Lasejet.

Kelebihan Printer Laserjet

Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan menggunakan printer laser jet.

  • Kualitas Cetak Tinggi: Printer laser jet menghasilkan cetakan tulisan yang berkualitas tinggi dan jelas.
  • Tahan Air: Hasil cetakannya tidak mudah luntur karena menggunakan teknologi khusus yang membuat tulisan tetap jelas meski terkena air.
  • Kecepatan Cetak Tinggi: Printer ini tidak hanya menghasilkan cetakan berkualitas, tetapi juga mencetak dengan sangat cepat.
  • Fleksibilitas Ukuran Kertas: Printer ini dapat mencetak pada berbagai ukuran kertas, mulai dari ukuran kecil hingga besar, sesuai kebutuhan Anda.
  • Biaya Pengoperasian Rendah: Kebutuhan tinta relatif kecil sehingga biaya pengoperasian printer ini cenderung rendah.
  • Daya Tahan Lama: Printer laser jet memiliki ketahanan yang baik meski tidak digunakan dalam waktu lama. Ketika digunakan kembali, printer ini tetap menghasilkan cetakan berkualitas karena toner yang digunakan bersifat kering. Ini berbeda dengan tinta inkjet yang bersifat cair dan bisa menyumbat kepala printer jika mengering.

Kekurangan Printer Laserjet

Selain memiliki beberapa keunggulan seperti yang telah disebutkan sebelumnya, printer laser juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:

  • Kualitas Cetak Foto Kurang Bagus: Meskipun hasil cetak tulisan cenderung bagus dan berkualitas, hasil cetak foto sering kali kurang memuaskan.
  • Monokromatis: Printer laser umumnya hanya mencetak dalam satu warna, yaitu hitam. Untuk mencetak warna lain, diperlukan toner berwarna yang harganya lebih mahal.
  • Harga Printer Laser Warna Mahal: Harga printer laser warna cenderung lebih mahal dibandingkan dengan printer inkjet warna.
  • Kertas Melengkung: Hasil cetakan printer laser bisa membuat kertas sedikit melengkung karena kertas terkena panas dari mesin laser selama proses pencetakan.

Itulah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang printer laser, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya. Pastikan Anda memilih printer berdasarkan kebutuhan dan perhitungan biaya. Jika Anda lebih sering mencetak dokumen yang didominasi oleh tulisan, printer laser adalah pilihan yang tepat karena mampu menghasilkan cetakan tulisan yang berkualitas, cepat, dan tahan lama.

Adanpedia
Adanpedia Hallo saya adalah penulis di blog riddlecloud.net. Saya blogger biasa, cuma kebetulan suka menulis.

Posting Komentar